Ciri-ciri Kanker Usus Besar Yang Sering Timbul

Usus besar merupakan salah satu bagian dari sistem pencernaan manusia. Organ lain yang mempunyai jarak dekat dan mempunyai hubungan erat adalah rektal. Baik usus besar atau pun rektal sama-sama bagian dari usus yang berpotensi mengalami gangguan berupa kanker. Karena kanker ini letaknya di dalam tubuh, tentunya kita tidak dapat melihatnya dengan mata telanjang, bukan?. Nah, untuk mempermudah mengenali gejalanya tentu kita harus mengenali ciri-ciri kanker usus besar yang biasa terjadi, disamping kita juga harus memeriksakan ke dokter agar kondisi sebenarnya semakin jelas.

Memahami ciri-ciri kanker usus besar dan proses terbentuknya.

Sebelum kita lebih jauh membahas mengenai ciri-ciri kanker usus besar, ada baiknya kita dapat memahami terlebih dahulu proses terbentuknya kanker usus dari awal hingga menjadi kanker secara sempurna.

Terjadinya kanker usus besar terlebih dahulu diawali dengan tumbuhnya benjolan sel jinak di dalam usus yang biasa disebut sebagai polip. Normalnya, sel-sel pada dinding usus besar secara teratur akan membelah diri secara rutin dan teratur untuk menggantikan sel-sel lain yang telah mati. Namun karena penyebab lain, sel-sel ini dapat membelah sendiri dengan cepat di luar jadwal normalnya serta tidak ada semacam koordinasi dengan organ otak sebagaimana mestinya.

Pembelahan sel yang terjadi cukup cepat inilah yang kemudian menimbulkan polip atau tumor jinak. Jika hal ini dibiarkan terus menerus dan tidak segera diatasi maka sel-sel abnormal tersebut akan terus terakumulasi menjadi lebih besar dan mengganas. Hal inilah yang kemudian dinamakan sebagai kanker usus besar.

Ciri-ciri kanker usus besar berdasarkan gejala yang timbul.

Karena kanker ini letaknya di dalam usus, tentunya untuk dapat melihat bentuknya kita mesti mempergunakan alat khusus yang tersedia di berbagai rumah sakit. Namun begitu, gejala yang ditimbulkan dari penyakit ini pasti dapat kita rasakan. Nah gejala inilah yang kemudian kita katakan sebagai ciri-ciri kanker usus besar yang akan kita bahas di bawah ini, yaitu terdiri dari:

Nyeri pada perut.

Biasanya sakit perut ini diawali dengan rasa nyeri skala ringan saja, namun semakin lama rasanya akan semakin parah. Biasanya, kanker usus yang terletak dibagian kanan akan menimbulkan rasa nyeri di bagian atas pusar, jika kanker usus terletak di bagian kiri maka akan menimbulkan rasa nyeri di bagian bawah pusar. Nah, jika kanker usus besar sampai menembus dinding usus maka akan menimbulkan peradangan lokal dan menimbulkan rasa nyeri pada bagian itu juga.

Benjolan pada perut.

Pada tingkat awal, kanker usus besar biasanya akan memunculkan benjolan pada abdomen. Jika benjolan ini terkena tekanan maka akan menimbulkan rasa nyeri.

Perubahan periode buang air besar.

Kanker usus besar biasanya akan menimbulkan peradangan, infeksi dan mengeluarkan racun di dalam usus, sehingga hal ini dapat berefek pada perubahan kebiasaan buang air besar, yaitu bisa semakin jarang (sembelit) atau semakin sering (mencret). Dan sakit perut pun biasanya akan mereda setelah buang air besar selesai.

Anemia.

Ciri-ciri kanker usus besar yang terakhir adalah anemia. Karena kanker usus dapat menimbulkan pendarahan pada usus sehingga hal ini berpengaruh pada penderita mengalami gejala anemia dan nafsu makan yang berkurang. Bahkan racun yang keluar dari peradangan usus juga akan terserap tubuh. Hal inilah yang akan memperparah penderita mengalami anemia.